Ketua Komisi I DPRD Kota Cimahi Hendra Saputra : Satpol PP Dan Damkar Perlu Perhatian Pemerintah

  • Whatsapp

 

 

Read More

Komisi I DPRD Kota Cimahi Sidak Kantor Satpol PP dan Damkar

CIMAHI, Media3.id – Ketua Komisi I DPRD Kota Cimahi Hendra Saputra beserta anggota yang terdiri dari Eddy Sofyan, Iwan Setiawan dan Sobari melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) ke Kantor Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Pemadam Kebakaran (Damkar), di Jl. Raden Demang Hardjakusumah No. 2B, Cibabat, Cimahi Utara, Rabu (1/2/2023).

 

Hal pertama yang dilakukan Ketua Komisi I Hendra Saputra, yaitu berkeliling meninjau semua ruangan yang ada di kantor Satpol PP & Damkar, kemudian Ketua Satpol PP & Damkar beserta jajaran menyambut baik Komisi I di ruangan rapat untuk memulai berdiskusi.

 

Hadir dalam sidak tersebut, Kepala Satpol PP & Damkar, Ganis Komarianto, SE, M.Si, didampingi sekretaris Titi Ratna Kemala, S.Sos, M.Si, Kabid Pemadam Kebakaran & Penyelamatan, Uus Supriyadi, S.Sn, MM, Kabid Ketertiban Umum, Ketentraman Masyarakat & Perlindungan Masyarakat, Drs. Sumanto, MM, Kasi Pembinaan, Pengawasan & Penyuluhan, Neneng Masto’ah, S.Ip, M.Si, Kasi Operasi & Pengendalian, Kadina, S.Pd, Kasi Penyidikan & Penyelidikan, Karsa Hudan Wiriadiharja, SH, M.Si, Kasi Perlindungan Masyarakat, Wahyu Harja Prayoga, SH, dan Kasi Penanggulangan Kebakaran & Penyelamatan, Aep Mulyana, SE, MM.

 

Dalam sidak tersebut, masing-masing kepala bidang melaporkan permasalahannya di internal maupun di lapangan. Diawali dengan sekretaris Satpol PP & Damkar, Titi Ratna Kemala yang melaporkan terkait pengajuan perbaikan gedung yang sampai saat ini belum pernah terealisasi, kemudian kendaraan Damkar yang sudah tidak layak pakai dan kendaraan Dalmas yang sudah tidak memadai.

 

Dilanjutkan dengan Kabid Ketertiban Umum, Ketentraman Masyarakat dan Perlindungan Masyarakat, Sumanto yang melaporkan bahwa pihaknya berpatroli selama 24 jam dengan 2 shift, shift siang dan malam.

 

“Kami berkolaborasi dengan Linmas di wilayah, apalagi menghadapi pesta demokrasi terutama mengenai ketertiban unjuk rasa, dan kami Siap bekerja hadir di tengah-tengah masyarakat,” ujar Sumanto.

 

Hal yang sama diungkapkan Kabid Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan, Uus Supriyadi menyebutkan bahwa kegiatan patroli berlangsung selama 24 Jam, tetapi pihaknya meminta untuk penambahan kendaraan dan juga personil.

 

Sedangkan, Kasi Pembinaan, Pengawasan dan Penyuluhan, Neneng Masto’ah, menyampaikan bahwa sampai sejauh ini pihaknya sudah melakukan sosialisasi dan penyuluhan mengenai peraturan daerah dan penegakannya.

 

“Selain itu, kami juga turut berkontribusi dalam peningkatan PAD Kota Cimahi sebesar Rp 600-700 Juta dari perizinan reklame,” papar Neneng.

 

Hal senada pun diutarakan Kasi Penyidikan dan Penyelidikan, Karsa Hudan Wiriadiharja, bahwa pihaknya turut berkontribusi pula dalam pemasukan PAD Kota Cimahi dari pelanggaran-pelanggaran di lapangan yang ditindaklanjuti.

 

“Lalu, kami pun mendapat laporan dari DPKP hasil monitoring kami terkait penyerahan aset Pasum dan Pasos, kurang lebih dari 14 pengembang,” jelas Dadan, panggilan akrabnya.

 

Usai sidak, Ketua Komisi I Hendra Saputra mengatakan kegiatan ini dilakukan, selain untuk bersilaturahmi juga untuk menjalin hubungan yang baik dengan Satpol PP & Damkar,

 

“Kita harus mengetahui permasalahan yang ada di lingkungan Satpol PP & Damkar ini,” ujar Hendra.

 

Tetapi, ia sangat prihatin melihat keadaan Gedung kantor Satpol PP & Damkar yang tidak refresentatif,

 

“Ini perlu adanya perhatian dari pemerintah, saran saya antara Satpol PP dengan Damkar harus terpisah, karena masing-masing punya kementerian dan pemerintah harus membantu,” kata Hendra.

 

Ia pun menuturkan terkait kurangnya SDM (Sumber Daya Manusia) di Satpol PP maupun Damkar,

“Bagaimana mau menegakkan Perda, kalau personil saja kurang, yang akhirnya tidak maksimal hasilnya, karena segala sesuatu apabila fasilitas tidak memadai tentu koordinasi atau apapun juga tidak akan maksimal hasilnya,” katanya.

 

Selanjutnya, mengenai fasilitas operasional yang kurang dan kendaraan Damkar yang kondisinya sudah tua, Hendra sangat menyayangkan karena menurutnya bagaimanapun masyarakat perlu pelayanan yang cepat.

 

Dengan adanya permasalahan ini, Hendra akan berdiskusi dengan Pemerintahan Kota Cimahi terutama mengenai anggaran, ia pun akan meminta rekannya di Banggar untuk memberikan dorongan dalam pengajuan-pengajuan anggaran yang diajukan Satpol PP & Damkar ini.

 

Sebagai dewan dan juga mitra kerja Satpol PP & Damkar, pihaknya juga harus mengetahui situasi dan kondisi di lapangan. Oleh karena itu, pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan camat dan lurah yang merupakan satu kesatuan.

 

Tetapi ada hal yang membuat kecewa Hendra, ia menyebutkan adanya oknum Satpol PP yang melakukan pemalakan,

 

“Hal ini memang diluar dugaan, diluar koordinasi dengan Kasat, tapi mungkin

karena situasi dan kondisi juga, seperti patroli setiap malam yang secara terpaksa mereka lakukan pemalakan tanpa melihat resikonya dihadapan masyarakat,” paparnya.

 

Tetapi, Ia pun berharap hal seperti itu tidak terulang kembali, karena masyarakat kecil harus dilindungi, bukan untuk ditekan.

 

Lebih jauh dikatakannya, ia juga meminta kepada Satpol PP untuk pencegahan liarnya Bank Emok di masyarakat, karena menimbulkan keributan sampai memakai senjata tajam. Dan juga mengenai perizinan yang tidak taat peraturan harus segera ditindaklanjuti oleh pihak Satpol PP.

 

Hendra berharap dari hasil diskusi antara Komisi I dengan Satpol PP & Damkar ini dapat memberikan dampak yang positif terutama untuk Satpol PP agar dapat lebih baik lagi melayani masyarakat.

 

Sementara, Kasatpol PP & Damkar, Ganis Komarianto merasa bangga atas kehadiran dari Komisi I beserta jajarannya,

 

“Yang telah memberikan masukan-masukan kedepannya, agar lebih baik dan lebih maju dalam mengawal Perda terutama Pemerintah Kota Cimahi yang berhubungan langsung dengan masyarakat,” ucap Ganis.

 

Bahkan secara tegas, Ia pun sudah menindaklanjuti mengenai oknum Satpol PP yang melakukan pemalakan kepada para pedagang,

 

“Intinya dalam tahun kepemimpinan saya, diawal kami sudah tegas, tidak ada lagi yang berbuat seperti itu, harus persuasif menangani menghadapi masyarakat, terutama masyarakat kecil,” paparnya.

Foto bersama usai sidak

Selain itu, pihaknya semua sudah berkomitmen untuk tidak melakukan kegiatan yang bersifat merugikan masyarakat.

 

“Karena bila ada dan terbukti lagi, saya tegaskan disini untuk rekomendasikan keluar dari Satpol PP, dan kami pun mendapat dukungan dari pimpinan kami Pak Pj Walikota dan juga Pak Sekda dalam penegakan Perda demi ketertiban dan ketentraman masyarakat Kota Cimahi,” tegasnya.

 

Kedepan, Ganis akan persiapkan segala hal apa yang diinstruksikan oleh Komisi I,

 

“InsyaAllah kami akan persiapkan baik anggaran ataupun peningkatan SDM, baik sarana prasarana kantor, mereka menunggu informasi-informasi dan ajuan-ajuan dari kami, dan kami akan koordinasikan dengan tim OPD terkait,” tandasnya.

(Sinta)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *